Daun seledri pasti tidak asing ditelinga masyrakat, siapa
sih yang tidak tau tentang daun seledri?, daun seledri banyak dikenal sebagai
sayuran yang sering dipakai sebagai bahan masakan. Daun seledri adalah sayuran daun
yang memiliki aroma segar yang khas dan rendah kalori, daun seledri juga
memiliki bahasa latin yaitu Apium
Graveolens L, daun seledri tak hanya disebut sebagai sayuran daun tetapi
juga disebut sebagai tumbuhan obat. Berikut manfaat daun seledri bagi
kesehatan:
1. Membantu
Menurunkan Berat Badan
Daun seledri sangat cocok
bagi orang yang sedang diet. Dari informasi yang didapat, dalam satu tangkai
seledri berukuran besar hanya mengandung kalori sebesar 7 kkal. Studi
menunjukkan, mengunyah sayuran seledri untuk cemilan bisa memicu rasa kenyang,
jadi tidak usah makan lagi. Dan pada sayuran ini terbuti meningkatkan pelepasan
hormon yang memicu rasa kenyang.
Tak hannya itu seledri
juga juga mempunyai kemampuan untuk menjadi cadangan nutrisi bagi tubuh dan
mengelola metabolisme lemak tubuh. Seledri dikenal padat nutrisi dan mengandung
beragam nutrisi bermanfaat seperti antioksida, elektrolit, vitamin dan mineral.
2. Mencegah
Kerusakan Sel
Anti oksidan berfungsi
untuk melindungi sel, pembuluh darah, dan organ-organ dari kerusakan oksidatif.
Di dalam seledri terkandung vitamin C, betakaroten dan flavonoid. Senyawa tersebut dapat melindungi tubuh dari
radikal bebas berlebih yang bisa merusak sel. Akan teteapi terdapat 12 jenis
nutrein anti oksidan lagi yang terkandung di dalam satu batang seledri. Karena
seledri mengandung antioksidan khasiat seledri untuk ginjal juga sangat baik,
kandungan antioksidan ini berhasil meningkatkan fungsi ginjal sebanyak 30
persen pada pasien dengan penyakit ginjal kronis.
3. Menurunkan
Tekanan Darah Tinggi
Menurut informasi yang
didapat, sebuah penelitian di Mashhad University ofnMedicine Science di Iran
menyebutkan manfaat daun seledri dapat menurunkan tekanan darah dan
meningkatkan detak jantung. Kandungan serat yang tinggi pada seledri juga bisa
mendorong penurunan tekanan darah. Hal ini berdasarkan kajian yang dilakukan
pada tahun 2016 yang menyebutkan makanan tinggi serat bagus untuk menurunkan
tekanan darah.
4. Sebagai
Anti Inflamasi
Khasiat seledri juga
merupakan sumber fitonutrein yang baik dan telah terbukti mampu menguranngi
inflamasi di saluran pencernaan,sel, pembuluh darah dan orang lain yang ada
dalam tubuh. Rata-rata seledri mempunyai 25 komponen anti-imflamasi yang
memberikan perlindungan terhadap imflamasi yang terjadi dalam tubuh.
5. Menurunkan
Kadar Kolestrol
Seledri mengandung sebuah
suplemen unik yang disebut 3-n-butylphthalide
(BUPh) yang berguna sebagai penurun kadar lemak dang pengontrolan kesehatan
jantung. Mengonsumsi suplemen dari bahan seledri juga dapan menurunkan
kolestrol lipoprotein, jumlah kolestrol dan konsentrat triglyceride dalam tubuh.
6.
Mencegah Penyakit
Kanker
Seledri mengandung apigenin, yang dalam sebuah studi yang
dilakukan di korea dikatakan mampu menghasilkan apoptosis. Kandungan ini dapat
menjadi pengobatan terhadap kanker. Pada artikel yang terbit pada tahun 2009
mengatakan bahwa kandungan flavonoid yang disebut luteolin memiliki manfaat
menurunkan resiko kanker, pada artikel tersebut juga mengatakan jika luteolin
ini dapat membuat sel kanker lebih mudah diserang dengan pengobatan kimiawi.
7.
Penambah Pasokan
Vitamin dan Mineral
Seledri
mengandung beberaoa vitamin seperti, vitamin K, vitamin A, vitamin C, mineral
potasium dan folat. Tak hanya itu, sebanyak 100 gram seledri mengandung 32
mikrogam vitamin K. Vitamin K adalah mutrisi penting untuk menjaga kesehatan
tulang sampai pembuluh darah. Vitamin ini krusial untuk menunjanng kinerja
vitamin D dan kalsium. Seledri juga mempunyai kandungan kalium yang cukup
tinggi. Dalam satu cangkir seledri, kaliumnya lebih dari setengah kalium
pisang. Seledri juga mengandung sodium yang rendah dengan indeks glikemik yang
juga rendah, artinya, memilii efek yang minim terhadap gula darah.